THE POWER OF HAPPINES AND JOYFULL OLEH ROMO DEWA
Si Udin dan Tono kerja di tempat yang sama, tapi si Udin sering sakit-sakitan, sementara si Tono selalu sehat, semangat dan penuh tenaga, dan ternyata ini yang membikin perbedaan, si Udin kerjanya terpaksa, jadi sering keluh kesah, sedih dan gak enjoy, sementara si Tono bekerja dengan senang hati dan memutuskan selalu bahagia dalam hidupnya dan kerjanya, dan semua itu ia persembahkan kepada sumber hidupnya
Si Joko dan Burhan hari itu terkena hujan deras, lalu sesampainya di rumah, si Joko kena flu, demam, dan pilek, sementara di Burhan sehat-sehat saja, dan bernyanyi-nyanyi, yang membuat itu semua ternyata Si Joko hari itu apes, sedih, dagangannya rugi total, sementara di Burhan pulang bawa keuntungan tak terduga 50 juta, tentu saja ia senang dan bahagia
Si Wati dan si Siti selalu makan bersama di tempat kerjanya, makan kateringan, tentu saja menunya sama, tapi si Wati sering sakit setelah makan, entah sakit perut, sakit kepala dan mual, sementara si siti baik-baik saja, bertenaga dan selalu sehat, ternyata di balik itu semua di wati kalau lagi makan itu sambil curhat kesedihannya, sambil merenungi nasibnya, dan kekecewaannya terhadap mantannya, sementara si siti sebelum makan selalu berdoa syukur, dan senyum serta menerima makanan itu dengan bahagia
Kebahagiaan, kegembiraan itu mempengaruhi fisikmu, makananmu, dan apapun itu, makanan yang dimakan dengan syukur dan bahagia/senang hati akan menjadi energi kehidupan yang menguatkan dan menyehatkan, sementara makanan yang dimakan dengan bersungut-sungut, dengan kondisi batin yang tidak memberdayakan, akan menjadi racun yang bisa mengganggu tubuh
Jadi soal kebahagiaan dan sukacita/kegembiraan itu memang bisa didapat dari perolehan barang yang diingininya, tapi itu sebentar sifatnya, oleh sebab itu jika kau cari itu di luar dirimu, akan selalu ganti ganti dan ganti, karena manusia cepat bosan
Tapi ketika kau memutuskan untuk menjalani hari dengan bahagia, menjalani hari dengan kegembiraan, menjalani kehidupan dengan senang hati, itu tanpa syarat..... dan memiliki efek yang ajaib, seperti pepatah kuno juga ada yang mengatakan hati yang gembira adalah obat yang manjur, tapi semangat yang patang keringkan tulang
Bukan saja hanya sebagai obat untuk segala penyakit, tapi kegembiraan, sukacita juga menjadi perisai dari sakit penyakit apapun, sehingga tubuhmu sehat, itu sebabnya dibalik itu pepatah lama, di dalam jiwa yang damai bahagia dan penuh sukacita, selalu ada tubuh yang sehat kuat
So putuskan, kerja dengan bahagia, kerja dengan senang hati, makan dengan syukur dan bahagia, apapun itu yang akan kau makan, minum, pakai, dll